Pertimbangan untuk membeli Orgen, Pengen ? atau harus punya?

Sodara, bapa, ibu . .
Bukan di sini saja, saya cermati di forum-forum (keyboard) Eropa atau Amerika, ketika ada barang baru pasti rame, pasti ada first impression report, kesan pertama terhadap barang baru itu, dan membuat para peminat semakin penasaran, tapi juga banyak masukan dan pertimbangan yang muncul, dalam hal ini jika barang itu kita anggap sebagai investasi, yg pastinya nanti harus ada nilai jual kembalinya, maksudnya resale value nya bagus lah.

Nilai manfaat, pengalaman saya
Saya kira apapun, mulai dari Orgen, Camera, audio dan sebagainya . . .
Kalau bagi anda uang tak masalah  . . itu perkara lain, skip pembicaraan ini sampai disini.
Jika seperti kebanyakan, maka itu story lain juga.
Orgen atau Keyboard lah contohnya, apakah harus segera kita ganti psr 3000 dengan S910?, haruskah kita ganti digital camera kita yang 7 MP menjadi 10.1 MP?, haruskah segera ganti camera SLRD 7 MP dengan SLRD 18 MP?, sudah dipake moto apa?, hasilnya sudah terpampang dimana?, sory, dulu saya peminat Photography, tiap minggu minimal 5 roll saya habiskan untuk jeprat jepret sana sini, hunting sana sini, dari mulai gedung gedung tinggi hingga itu artis yang sexy ha ha ha . . .ikut seminar ini itu, hinga beli studio set, namun ...  karena tidak fokus ke usaha (karena saya buruh) ditambah dengan si krismon itu ..  maka dikecilkanlah semua itu menjadi lembaran kertas . . . ha ha ha ha ha
Lha, iyya, benda yang anda miliki itu sudah di pakai berapa persen?, sudah balik modal belum ? he he he he . "papa bula beli sound terus . . dipake jarang " kata nyonya rumah he he he . . .

Ketika teman saya bertanya tentang harga atau type yang saya ketahui, saya selalu akan menghubungkannya dengan harga jual kembali, lha, iya . . karena kebanyakan dari kita dalam kategory 'money hard earned' he he he apaan tuuu ??? ( tanya Jaja miharja, bukan Jasa Raharja !) baca tulisan saya di blog ini " orgen lebih dari emas".

Maksimalkan dulu yang ada
Bukan kata saya saja, ya kata para orang kaya di sono, diforum forum itu.
Kita semua tau, alat elektronik ada masa pakainya, pastiiii . . . , kamera pocket digital ? max 4 tahun lah, mungkin 3 tahun saja sudah berubah LCD nya ..  rusak dalem, gores dan sejenisnya.
Kalau mesin cuci?, bedaaaaa dooong, kata para ahli, merek yang baik bisa 19 tahun ! itu mesin cuci . . . tapii . . ..mesin cuci jadul makan listrik jauh lebih banyak . . . .jadi . . .???, he he he, naah begitu.

Gimmick?, coba setting mainan anda
Perlu banget dalam marketing, iyya tipu tipu dikit, boleh dong, face lift lah kalau di mobil, type baru  diluncurkan dengan hanya merubah head lamp dan blinker misalnya . . . yaaaa begitu lah usaha untuk menaikkan sale karena itu mold sudah dibuat, itu production line sudah di pasang, itu manpower sudah dihire dan masih bisa diperas sari pati keuntungannya.
Orgen? . . .
Ya sama juga laaa, diantara yang memiliki Tyros 3 Yamaha bilang begini :
" The sound of these 2 keyboards when properly set up (the T4 sounds fuller out of the box than the T3 did out of the box), is very similar.
I had the T3 & T4 set up next to each other through my external sound system and after appropriate setting up (EQing etc.) My wife couldn't tell the difference between them (when playing the same styles/voices).
When you play the new stuff, styles/voices that are on the T4, then is stands out."
Begitu katanya, kalau si Tyros 3 anda itu di set dengan tepat, misal di equaliser-in, maka akan tidak ada bedanya antara T3 dan T4 !,kecuali , jika yang dmainkan adalah hal yg bener bener baru, itu baru lain, saya setuju ini.

Jadi . . ada baiknya kita mengexplore lagi mainan kita , setting dulu mainan kita biar tak terlalu merasa ketinggalan, padahal cuma 1 step atau mungkin cuma gimmick tadi, banyak lho . .bener-bener gimmick.
Nanti akan saya tulis  di sini bagaimana saya mengeset volume mesin mainan saya (S910) agar lebih gede bunyinya he he he , biar merasa punya Tyros 3  !, atau set  PSR 2100 anda agar merasa punya PSR 3000, set PSR 3000 anda agar merasa punya PSR S910 !!!!  he he he he he . . .
ayooo ! mau nggak ? ha  ha ha
Sukses dan sehat selalu untuk anda, thank you. . . . . .                     HOME