Halo bapa ibu sodara, ngobrol lagi ni . . .
Jika beberapa waktu lalu saya menceritakan Asep Sobara (klik- baca lagi), Player keyboard Telkom divre 2 Jakarta, sekarang saya ingin menampilkan adik kandungnya, Ganjar Noor.
Aktifis komunitas Penyanyi Balada Bandung ini juga saya kenal sejak di pake celana pendek, saat SD, karena saya sering main , latihan musik di rumahnya dengan kakaknya. Beberapa puluh tahun tak ketemu, eh ketemu lagi di FB, sudah jadi begini . . . he he he ( sory jar . .he he)
Sekurang kurangnya Ary Juliant dan Mukti mukti, tokoh senior komunitas ini yang saya pernah dengar, bahkan Ary juliant, yang oleh komunitas ini sering disebut 'Presiden indy ballada' pernah menghadiahkan saya beberapa CD yang berisi lagu-lagu karya beliau dan video clip kegiatannya dengan Mukti mukti di Bandung. why???, kenapa saya dapet itu ??
Karena Ary Juliat adalah suami dari teman saya he he he he, yaitu neng Indras yang sekarang masih berkarir di Sheraton Senggigi Lombok . . . . . eeeee . . .ternyata . . .
Bahkan suatu waktu Indras pernah ngobrol dengan saya katanya " iya tu Mukti mukti itu yang ngajak suami saya 'jeprut' (sd-suara sendal jepit putus) sambil tertawa. Tentang Ary Juliant dan Mukti mukti ini anda dengan mudah googling dan pasti nama dia ada di mana mana . . . pokoknya toopbgt . . .
Memang Bandung gak ada matinya, terutama di bidang gini ginian he he he,ya ini, musik, termasuk musik genre ini, Ballada mereka menyebutnya.
Termasuk Ganjar, yang terus berkarya mensyairkan lagu-lagu dari pikirannya, tentang apapun, cinta, cita-cita bahkan lingkungan hidup. Ketika saya tanya dimana markasnya Komunitas ini, Ganjar bilang biasanya di jalan Sulanjana 11 dan di Gedung Indonesia Menggugat, di Bandung.
Kata Ganjar, tidak ada persyaratan yang baku untuk menjadi anggota, bisa saja dari tukar menukar CD karya masing masing, dan para penggiat aktif dalam beberapa sesi acara yang diadakan komunitas ini. Saya pernah lihat juga ganjar diwawancarai Bandung Tv dll.
Saya termasuk surprise dengan prestasi Ganjar saat ini, menurut saya bisa jadi ini track nya Ganjar, baik untuk berkarya di bidang seni sekaligus dibidang politik nantinya, siapa tahu?.
Pengin tau lebih jauh ?, Add saja FB nya Ganjar Noor, sebut saja di message nya, pernah baca di sini atau detik.com
juga silakan baca link dan copy an berita di bawah ini.
Teruslah bernyanyi kawanku
hingga pagi tepati janji
bagai janji hati yang kutepati
sambil terus ku bernyanyi
Tiada yang salah dalam malam gelap
ia hanya membuat cahya gemerlap
Jangan kau silau bias mentari
mungkin itu embun pagi, disinar mentari
salam kenal untuk semua teman Ganjar . . .
ASG-Bekasi
DETIK.COM -Ganjar Noor pernah jadi kepala Toko
DETIK.COM - Ganjar Noor dari Caleg memilih jadi Pengamen
Foto Ganjar di atas adalah dari detik.com.
Copy berita dari Detik.com/ bandung
GANJAR AJAK PEMUSIK UNTUK NGAMEN
Bandung - Terinspirasi dari cafe-cafe yang menyuguhkan live musik, setahun terakhir ini menyuguhkan live musik yang menampilkan musisi dari mulai pengamen jalanan sampai kelas cafe.
"Sudah dari sejak dua tahun lalau ingin menampilkan live musik. Melihat cafe-cafe punya live musik dan sepertinya membuat konsumen nyaman," tutur Ralin Dwi Sasi Manager Musik sekaligus personalia Ampera Jalan Suci.
Awalnya hanya dua grup musik. Tapi kemudian Ralin mengumpulkan berbagai pemusik baik solo maupun grup band. Ada yang merupakan hasil pencarian Ampera sendiri, rekomendasi dari pemusik lain dan banyak juga yang menawarkan diri untuk bermain.
Tapi tentu saja tidak semua diterima, ada seleksi yang dilakukan Ampera. Hingga saat ini ada sekitar 19 grup musik dan solo yang ngamen di empat rumah makan Ampera milik Hj Irma. Antara lain di Ampera Jalan Suci, Ampera Cibabat, Ampera Cimahi dan Ampera Kings Shopping Centre Jalan Kepatihan.
"Kita jadwalkan mereka main dan disebar dari Senin smapai Minggu, jadi hampir setiap hari ada live musik," tutur Ralin.
Syarat dari Ampera dalam satu hari minimal pengamen bermain selama empat jam dan wajib menaati jadwal yang sudah ditetapkan. Kalaupun tidak bisa harus konfirmasi jauh-jauh hari.
Selebihnya banyak keuntungan yang didapatkan para pengamen setiap uang hasil saweran seluruhnya untuk pengamen.
"Kita paling memungut Rp 5 ribu untuk perawatan alat dan service para pelayan," ujar Ralin.
Selain itu, para pengamen diberikan jatah makan dan minum sebanyak satu kali. Uang saweran pun bukan main-main. Dari mulai yang memberi Rp 500 perak sampai Rp 100 ribu.
Tak heran kalau banyak yang ingin tampil di panggung live musiknya Ampera. Karena dalam satu kali tampil saja, mereka bisa mengantongi saweran rata-rata Rp 150 ribu.
(ema/avi)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Silakan jika ingin comment,bebas aja, terimakasih